Selasa, 05 Mei 2009

TIPS PEMBUATAN DODOL NANAS

Dodol merupakan salah satu produk olahan hasil pertanian (buah-buahan) yang termasuk dalam jenis pangan semi basah yang terdiri dari campuran tepung dan gula yang dikeringkan. Makanan ini biasanya digunakan sebagai makanan ringan atau makanan selingan.

Dodol merupakan suatu jenis makanan yang mempunyai sifat agak basah sehingga dapat langsung dimakan tanpa dibasahkan terlebih dahulu dan kandungan gula tinggi sehingga dapat stabil selama penyimpanan. Seperti diketahui bahwa gula mempunyai peran sebagai pengawet pada makanan. Lamanya daya simpan dodol nanas ini juga banyak dipengaruhi oleh komposisi bahan penyusunnya, aktivitas mikrobia, teknologi pengolahan dengan sanitasinya, sistem pengemasan yang digunakan dan penggunaan bahan pengawet.

Dalam pengolahan dodol selain bahan utama dapat ditambahkan berbagai bahan-bahan lain untuk memperoleh rasa dan aroma yang diinginkan. Jenis buah-buahan yang dapat digunakan dalam pembuatan dodol antara lain nangka, durian,sirsak,waluh,nenas,dan sebagainya.

Langkah – langkah pembuatan dodol nanas antara lain:

a.) Bahan
- Buah nanas matang optimum
- Tepung beras ketan
- Santan kelapa
- Gula Pasi

b.) Alat

-Wajan
-Pengaduk
-Alat penggiling/blender
-Kompor
-Cetakan/baki

c.) Cara pembuatan dodol nenas :

- Nanas dikupas kulitnya dan dihilangkan matanya kemudian dicuci dan dipotong kecil agar mudah dilakukan penggilingan/ penghancuran.
- Daging nanas dihancurkan dengan cara diparut atau diblender
- Campurkan nanas yang sudah dihancurkan, dengan santan kental (1 butir kelapa/1 kg nenas), tepung beras ketan 5 % dan gula pasir (jumlahnya menurut selera).
Tepung beras ketan digunakan sebagai bahan campuran dan bahan pengikat agar diperoleh tekstur yang dikehendaki. Sedangkan fungsi gula antara lain untuk memberikan aroma,rasa manis, sebagai pengawet dan untuk memperoleh tekstur tertentu.
- Adonan tersebut dimasak hingga agak kering. Pemasakan adonan dodol sampai menjadi kental,liat dan dari adonan keluar minyak. Hal ini dapat terlihat dari adonan sudah tidak lengket ke wajan.
- Angkat dan masukkan dalam cetakan.
- Apabila sudah dingin, dipotong-potong dengan ukuran menurut selera kemudian dikemas dengan plastik.
- Pengemasan dodol

Tidak ada komentar:

Posting Komentar